kenapa nggak bisa dapatkan seseorang yang kita sayangin?

beberapa saat lalu aku di kenalkan seseorang dari teman saya. Dan, kamipun keesokkan harinya pergi untuk nonton. tapi itu menjadi pertama dan terakhirnya saya pergi dengan dia. Dan akhinya pada akhir-akhir ini dia uda nggak menghubungi saya, mau itu sms atau telpon. kenapa waktu begitu cepat?! tapi semua teman-teman saya tidak menyetujuinya kalau saya berhubungan lagi dengan dia, karena mereka semua bisa mengenal dia dan mereka bilang dia itu suka dicari-cari orang karena dulunya dia itu banyak hutang dengan orang-orang, karena dia seorang penjudi! dan saking dia gak bisa bayarm orangtuanya menjual mobilnya demi membayar semua hutang-hutang dia. karena dari salah 1 temen ku saudaranya dulu adalah mantan dia. Dan dia punya pengalaman kalo dulu suka dicari2 orang. kenapa sih aku gak pernah bertemu dengan orang yang bener-bener bisa menerima saya dengan apa adanya?!!!!

real life can't be equated with a novel

seperti yang sudah saya katakan "real life can't be equated with a novel" kehidupan nyata nggak bisa disamakan dengan novel. Kenapa bisa gitu?!kalo menurut saya novel itu kebanyakan, ditulis oleh penulis yang bukan real life, hanya imajinasi yang dalam pikirannya yang dijadikan 1 novel yang diberi judul dan cover yang bagus. terkadang banyak yang bilang "Don't judge a book by the cover" jangan menilai buku dari sampulnya. sebaliknya kata-kata "don't judge a book by the cover" itu bisa ditunjukkan ke orang yang beda luar dan hatinya. Saya pernah mendegar cerita tentang 1 orang pasangan yang hanya sebagai temannya, lalu mereka bersama 1 bulan bersama terus, mereka tadinya gak punya rasa suka sama sekali. Tapi pada akhirnya dalam 1 bulan itu rasa suka bisa saja tumbuh, apakah ini real?! mungkin ada beberapa orang bisa saja ini menjadi kenyataan. Dari mereka hanya sebagai teman, lalu mereka bersama. Emang iya hidup itu bukan kita yang atur semua sudah jalannya Tuhan. Tapi apakah kita gak bisa memiliki apa yang kita inginin? seperti seseorang, yang kita suka tapi dia tak menyukai kita?! semua orang yang mendengar cerita tentang 1 pasangan di atas, ingin merasakan bisa seperti pasangan tersebut. Tapi itu hanyalah sebuah cerita, bisa saja terjadi bisa juga nggak terjadi. Terkadang kita membaca sebuah novel yang samgat romantis, kita juga punya rasa ingin seperti cerita novel tersebut. Tapi itulah hidup yang gak bisa diatur dalam bulpen dan kertas, Tapi kalau tidak dengan usaha kapan kita bisa mendapatkan kebahagian? mungkin ini terlalu cepat untuk sebuah hubungan, hanya baru berkomunikasi yang bisa dihitung oleh jari, langsung menumbuhkan rasa suka, tapi dari lelaki tersebut gak ada feedbacknya sama sekali. Sakit rasanya! memang gak heran kenpaa banyak wanita yang akhinya menjadi seorang lesbi! karena terlalu sering disakitin oleh lelaki. apakah kaum ADAM terlalu jahat untuk HAWA?! kaum ADAM hanya memikirkan dirinya sendiri, kesenangannya sendiri. Kapan para ADAM bisa memikirkan pasangannya sendiri?dengan tidak memikirkan egonya sendiri?

cerita yang cukup lama tetapi pantas untuk dikenang

22 januari 2005 dimana hari aku jadian dengan seseorang yang pernah menjadi cerita lama ku waktu aku masi duduk di bangku SMP. Dia lelaki yang baik, penuh perhatian, sayang dengan orangtuanya. Disaat kami menjalani hubungan kita, kami saling bersama. Kemana saja pasti kami berdua, dan setiap minggu kami selalu ke Gereja bersama, dari pulang Gereja aku selalu ke rumah dia. Kadang-kadang kita pergi dengan orangtuanya. Hubungan kami bisa di bilang cukup jauh untuk saling mengenal satu sama lain. Keluarga dari pihak mamanya dan papanya cukup sudah mengenal aku. Sebaliknya, di keluarga akupun begitu. Orang tua kamipin sudah saling mengenal. Tapi sayangnya hubungan kami hanya bertahan 1 tahun 9bulan. Cukup sangat sakit untuk meninggalkan semua kenangan yang ada. Putusnya hubungan kita karena dari dianya sudah gak bosen atau apa lah gitu. Tapi sebelum itu aku sempat curiga dengan seorang teman nya yaitu seorang perempuan, perempuan ini 1 kampus dengan dia. Sebelum itu udah beberapa kali aku mengira mereka punya hubungan, karena pernah sekali perempuan itu menelepon dia dengan miscol, aku tanya siapa vid? dia jawab temannya yang telpon. Kayaknya aku sedikit curiga lalu aku tanya lagi siapa temennya? dia bilang bili yang telpon, dalam pikiran aku gak biasanya kalo bili telpon dia harus bilang temennya telpon. Lalu aku ulangi lagi pertanyaan aku "yakin bili?" baru dia jawab "audrey yang telpon". Maksud aku kenapa gak ngomong dari pertama kalo audrey yang telpon? kenapa mesti bohong?kalo dari mereka gak ada apa-apa?apakah aku pantas marah?!

Hal kedua yang aku temukan dimana mereka berdua saling sms menggunakan kata "sayang" padahal aku bener-bener gak mengenal siapa itu audrey karena sebelumnya kami belum saling mengenal. Dan akhirnya aku marah lagi dengan laki-laki itu, dan dia janji untuk tidak melakukan itu lagi karena dia cuman iseng-iseng saja, saya percaya dan memaafkan dia. Tapi hal yang sama di lakukan lagi, pada akhirnya saya mengenal siapa itu audrey?! kami dikenalkan, dan adurey itu sudah punya pacar. David sambil menangis meminta maaf dengan aku dan janji bener-bener gak ngelakuin itu lagi. apakah aku pantas mempercayai itu?!

akhirnya si audrey add aku di friendster, dan dia menanyakan kabar aku. Dan memang dari situ hubungan aku dan david melakukan percobaan 3 bulan, alasan david itu dia gak suka sama sifat aku, Memang kami sama-sama keras, Hubungan kami udah mulai gak sehat sering berantam terus. Akhirnya aku coba curhat sama audrey semuanya tentang david, karena aku pikir dia 1 kampus. Dan, tiba-tiba audrey bilang kalo dia juga punya hawa mau putus dengan pacarnya. Dari situ aku merasa semuanya ada hubungannya dengan david. Langsung aku tanya "drey, lu ngomong gitu apa ada hubungannya dengan david?!" tapi dia bilang gak ada hubungannya malahan dia balik tanya ke aku "kok lu bisa mikirnya gitu, nov?!" gue jawab "yah kenapa gue gak mikir gitu drey? di saat gue lagi curhat bilang begini-begitu tentang david malahan lu bilang punya hawa mau putus sama UTA".

Dan akhirnya aku nyerah dengan hubungan aku dengan david aku ambil keputusan dengan, melepaskan david, memang agak sakit tapi harus gimana lagi?! daripada aku sakit berlarut lebih baik aku menyudahi semua. Gak berapa lama dari putusnya aku sama david, audrey juga putus dengan pacarnya. Cuman selang beberapa lama doang, audrey dan david jadian. Audrey sms bilang kalau dia udah jadian dengan david. maksud dia apa yah sms aku dengan seperti itu?! dan sampai mereka menghapus aku sebagai teman mereka di friendster. akhinya sampai sekarang kita uda gak pernah contact2 kan....

apa yang aku harus perbuat? perlu waktu sangat lama untuk melupakan lelaki yang pernah menjadi bagian hidup aku...